It was a sad occassion that brought all of us together there tonight. Our whole shop workers (minus one sick one and one whose house we visited) went there.
One of my parents' workers' Dad passed away this morning. He had been sick (seriously ill) for a week - but was only brought to hospital last night. Money was an issue - and probably because they didn't expect the case to be this bad this time...
Had a chance to witness that I didn't really make the most of tonight... But wasn't sure how much I should have said anyway. I did take it up as wisely as I thought I was being at that time. Maybe I could have done it better. But what has happened has happened. God could use it if He wants to. He is in control.
It was good to be able to spend some time talking to some of the girls who works in the shop (for my parents). To get to know particularly two girls better - one whose Dad passed away, and another one who is from another part of the island.
Was good to be able to talk to them as 'friends'. Of course they still 'respect' me. But from their questions... and topic of conversations - I'm thankful to God that there weren't that much barriers between us. I'm glad they let me sit with them! =)
I love these people.
I know I get sick much easier when I live here. And a brother told me recently that maybe that's a sign that I should not come back. I know he meant well, and I appreciated that. But I would not let my health be an unworthy reason not to come back.
I mean, it could be troublesome, and might slow me down a bit. But I just can't imagine what answer I should give to my Lord if He asks me - "Have you really lived out your life for Me and My people?"
Of course He might not want me to be back here for good. It is for me to work out between me and my God - which of course, is a much scarier thing to do - cos I can fool others, but I can't fool Him. And if it is true that I can't come back here, I should still think of ways to live my life out for Him fully.
But yeah, I want to have a better reason than just health, or comfort, or anything else for not coming back.
There are just too many of His works to be done here. My reason had better be a really good one!!!
Not talking about anyone else. No one needs to feel offended or uncomfortable reading this. As I said, each person needs to work it out for themselves - between God and themselves - how they can best serve God. No one is to pass judgement on others, because no one knows someone else's full story. But we should encourage each other to be as honest as possible with themselves and God... and make godly decisions.
But yeah, I love these people I live amongst... And I know He loves them more than I do! I cannot not go back just because I get sick more often here... I just can't! That's not an option!
My Lord has set me an example. He didn't find coming into this world - convenient, or comfortable, or not costly, or fun! And yet, if He choose not to come - who would have hope of eternal life?
My Apostle set me an example. He didn't find being rejected by his own people easy, or being flogged, or thrown into jail - but he did it anyway. Because He was following my Lord.
Many other brothers and sisters in my Father's family have also set me examples to follow!
I have no option... Even if I really can't come back - I can't 'ignore' the part He might want me to play in the lives of these people....... I just can't........
I have to be more creative! I have to be more prayerful.....
Saturday 26 January 2008
Glimpses of Life Over Here - Part 7
Minggu kemaren, pas waktu ngunjungin sodara gua di luar kota, dia bilang gini ke Mama gua:
"Si Lilis mah mani pusu (= simple, sederhana) nya. Ti baheula kitu we. Teu robah-robah".
Malem ini, waktu pergi ngelayat papa-nya salah satu anak toko, waktu ngobrol2 ama beberapa anak2 cewe toko, ada yang bilang gini ke gua:
"Ci Lilis mah tapi ngga rubah yah. Ci Yuli mah kaya artis sekarang. =) Ci Lilis mah masih sama aja kaya gitu. Kan ada foto yang di rumah (foto waktu gua smp ato sma kayanya). Waktu dikasih tau dari foto itu ci Lilis, terus liat orangnya juga tau ci Lilis." (or something like that =P)
Mereka bukan lagi ngomongin soal keliatan muda ato tua dll. Tapi ngasih komen soal 'dandanan' gua. =) Dan gua anggap komen2 mereka itu sebagai compliments! =P
Maksudnya, bisa aja gua ngga suka dibilang ngga rubah, kan ada orang yang ngga mo boring. =) Tapi, gua ngga mau aja orang mikir, udah sekola ke luar, atau udah kerja di luar, jadi beda... Bukan bilang ngga boleh robah sih. Ini bukan masalah keselamatan, so not important! Tiap orang beda aja... And kadang, robah itu bagus. Kaya ade gua, ato sepupu2 gua. Mereka robah, and it doesn't matter. Yang penting kan, bukan penampilan luar. =)
Yang berarti, kalo gua juga sebenernya robah banyak banget seudah ninggalin rumah! =) Gua dah dikasih kesempatan buat jadi Pengikut Yesus yang sejati, dan jadi orang yang diselamatkan! =) Tapi, dari luar/penampilan gua, ngga akan keliatan banyak kalo gua pernah kemana aja seudah ninggalin rumah waktu SMP... =)
"Si Lilis mah mani pusu (= simple, sederhana) nya. Ti baheula kitu we. Teu robah-robah".
Malem ini, waktu pergi ngelayat papa-nya salah satu anak toko, waktu ngobrol2 ama beberapa anak2 cewe toko, ada yang bilang gini ke gua:
"Ci Lilis mah tapi ngga rubah yah. Ci Yuli mah kaya artis sekarang. =) Ci Lilis mah masih sama aja kaya gitu. Kan ada foto yang di rumah (foto waktu gua smp ato sma kayanya). Waktu dikasih tau dari foto itu ci Lilis, terus liat orangnya juga tau ci Lilis." (or something like that =P)
Mereka bukan lagi ngomongin soal keliatan muda ato tua dll. Tapi ngasih komen soal 'dandanan' gua. =) Dan gua anggap komen2 mereka itu sebagai compliments! =P
Maksudnya, bisa aja gua ngga suka dibilang ngga rubah, kan ada orang yang ngga mo boring. =) Tapi, gua ngga mau aja orang mikir, udah sekola ke luar, atau udah kerja di luar, jadi beda... Bukan bilang ngga boleh robah sih. Ini bukan masalah keselamatan, so not important! Tiap orang beda aja... And kadang, robah itu bagus. Kaya ade gua, ato sepupu2 gua. Mereka robah, and it doesn't matter. Yang penting kan, bukan penampilan luar. =)
Yang berarti, kalo gua juga sebenernya robah banyak banget seudah ninggalin rumah! =) Gua dah dikasih kesempatan buat jadi Pengikut Yesus yang sejati, dan jadi orang yang diselamatkan! =) Tapi, dari luar/penampilan gua, ngga akan keliatan banyak kalo gua pernah kemana aja seudah ninggalin rumah waktu SMP... =)
Thursday 24 January 2008
Glimpses of Life Over Here - Part 6
Disini, kebanyakan anak2 yang kerja sembahyang lima hari sekali menurut ajaran agama mereka. Jadi, ada waktu selama jam kerja mereka, dimana mereka juga mesti "membersihkan diri" buat sembahyang.
Kalo yang cowo2, suka pada cuci-cuci tangan dan kaki di keran depan kamar mandi. Kalo yang cewe2 sih bersih2 di dalem kamar mandi.
Di rumah ini, gua mungkin ampe lupa deh, gua lagi idup dimana... soalnya, selalu aja ada yang ngingetin gua... ngingetin kalo se-'rumah' apapun tempat ini buat gua... gua belom nyampe 'rumah' gua yang asli. Gua masih di negeri perantauan... belom nyampe 'rumah' gua yang asli...
Bukan di tempat laen ngga diingetin... Tapi disini, ngga mungkin lupa aja, kalo ini bener2 belom "rumah".
Kalo yang cowo2, suka pada cuci-cuci tangan dan kaki di keran depan kamar mandi. Kalo yang cewe2 sih bersih2 di dalem kamar mandi.
Di rumah ini, gua mungkin ampe lupa deh, gua lagi idup dimana... soalnya, selalu aja ada yang ngingetin gua... ngingetin kalo se-'rumah' apapun tempat ini buat gua... gua belom nyampe 'rumah' gua yang asli. Gua masih di negeri perantauan... belom nyampe 'rumah' gua yang asli...
Bukan di tempat laen ngga diingetin... Tapi disini, ngga mungkin lupa aja, kalo ini bener2 belom "rumah".
Glimpses of Life Over Here - Part 5
Gua suka mikir, kalo pas lagi di Sydney yah, pas sebelom pulang, pasti mikirnya tuh... Ah, jangan belanja disini. Belanja di Indo aja. Sebentar lagi juga pulang. Harga barang disana kan murah2. Jadi aja ngga pada jadi dibeli barang2nya.
Tapi, kalo pas disini, biarpun harga barang2 relatif murah dibandingin ama harga2 di Aussie, tapi sebenernya, buat ukuran orang sini, apalagi orang kelas bawah, itu tuh mahal banget!!!
Kadang, suka sedih mikirin - I spend that much money on clothes, and they don't have enough for food!!! - Padahal, gua bukan royal segimana. Tapi, tetep aja!
Kaya pedagang2 asongan yang di pinggir jalan. Ato pengumpul2 sampah. Apalagi anak2 kecil yang mesti idup kaya gitu!
Suka bingung...
Gua tau, emang dunia ini tuh under curse. Emang ini tuh sinful world aja. Dunia yang berada di bawah kutuk, karena manusia2nya memberontak terhadap Allah!
Tapi, kemiskinan tuh, menurut gua, tetep merupakan sesuatu, yang kita sebagai orang Kristen, ngga boleh ngerasa indifferent, ngerasa ngga peduli, atau bahkan bersikap pasrah atau cuek.
Soalnya, penderitaan orang2 yang dikarenakan oleh kemiskinan tuh, ngga akan ada di sorga nanti. Anak2 dan orang2 yang menderita, orang2 kelaparan, orang2 yang mati karena penyakit2 yang bisa semestinya bisa disembuhkan, orang2 yang menderita karena ditindas sama orang yang lebih kaya atau berkuasa - mereka tuh ngga akan menderita lagi di sorga!
Di sorga ngga akan ada ratap tangis... Di sorga ngga akan ada dukacita... Di sorga ngga akan ada maut dan perkabungan... ngga ada air mata...
Dan karena itulah, kita sebagai orang2 yang mengaku sebagai anak Allah, udah sepantasnya hidup seperti Allah yang kita sembah, Allah yang telah menyelamatkan kita, dan Allah yang karakter-Nya mau kita ikuti dengan bantuan-Nya.
Kita sebagai manusia biasa, mungkin bisa ngga ambil peduli. Tapi kita sebagai orang2 yang udah diselamatkan dan ditebus, dan udah dikaruniai Roh Kudus Allah - masih bisakah kita bersikap "ngga peduli"? Atau lebih 'sopannya' - bersikap - "bisa apa" and memalingkan wajah kita???
Kalo Allah peduli sama mereka, bukankah kita, yang memiliki Roh-Nya seharusnya peduli juga???
Tapi, memang bener, gitu banyak masalah di negara kita ini! Kita cuma perlu baca koran, langsung kita tau separah apa keadaan negara kita ini... Dan satu2nya yang bisa memberikan harapan hanyalah harapan kita akan sorga - sorga tanpa dosa...
Makanya, sepeduli apapun kita ama orang2, ga akan ada guna kalo akhirnya mereka ngga akan nyampe tempat yang tanpa dosa itu... Sebagian dari kita perlu diingetin soal ini. Soalnya kita kadang terlalu terpaku ama kebutuhan2 idup mereka di dunia ini, ampe lupa kalo kita idup disini tuh cuma 50-60 ato 70, 80, ato lebih kalo ada umur panjang. Tapi, gimana nanti seudahnya?
Tapi juga, ada sebagian dari kita yang perlu juga diingetin... Kalo pesen yang bisa mendamaikan mereka sama Penguasa tempat tanpa dosa itu, adalah pesen tentang kasih Penguasa itu. Dan mana bisa kita menyebarkan pesan kasih itu kalau cuma disebarkan lewat omongan doang, tapi sikap dan tindakan kita ngga ngegambarin kasih yang begitu dalam itu? Kasih yang udah ditunjukin ama Dia ke kita - kasih yang memberi kita lebih daripada apa yang layak kita terima!
Tapi, kalo pas disini, biarpun harga barang2 relatif murah dibandingin ama harga2 di Aussie, tapi sebenernya, buat ukuran orang sini, apalagi orang kelas bawah, itu tuh mahal banget!!!
Kadang, suka sedih mikirin - I spend that much money on clothes, and they don't have enough for food!!! - Padahal, gua bukan royal segimana. Tapi, tetep aja!
Kaya pedagang2 asongan yang di pinggir jalan. Ato pengumpul2 sampah. Apalagi anak2 kecil yang mesti idup kaya gitu!
Suka bingung...
Gua tau, emang dunia ini tuh under curse. Emang ini tuh sinful world aja. Dunia yang berada di bawah kutuk, karena manusia2nya memberontak terhadap Allah!
Tapi, kemiskinan tuh, menurut gua, tetep merupakan sesuatu, yang kita sebagai orang Kristen, ngga boleh ngerasa indifferent, ngerasa ngga peduli, atau bahkan bersikap pasrah atau cuek.
Soalnya, penderitaan orang2 yang dikarenakan oleh kemiskinan tuh, ngga akan ada di sorga nanti. Anak2 dan orang2 yang menderita, orang2 kelaparan, orang2 yang mati karena penyakit2 yang bisa semestinya bisa disembuhkan, orang2 yang menderita karena ditindas sama orang yang lebih kaya atau berkuasa - mereka tuh ngga akan menderita lagi di sorga!
Di sorga ngga akan ada ratap tangis... Di sorga ngga akan ada dukacita... Di sorga ngga akan ada maut dan perkabungan... ngga ada air mata...
Dan karena itulah, kita sebagai orang2 yang mengaku sebagai anak Allah, udah sepantasnya hidup seperti Allah yang kita sembah, Allah yang telah menyelamatkan kita, dan Allah yang karakter-Nya mau kita ikuti dengan bantuan-Nya.
Kita sebagai manusia biasa, mungkin bisa ngga ambil peduli. Tapi kita sebagai orang2 yang udah diselamatkan dan ditebus, dan udah dikaruniai Roh Kudus Allah - masih bisakah kita bersikap "ngga peduli"? Atau lebih 'sopannya' - bersikap - "bisa apa" and memalingkan wajah kita???
Kalo Allah peduli sama mereka, bukankah kita, yang memiliki Roh-Nya seharusnya peduli juga???
Tapi, memang bener, gitu banyak masalah di negara kita ini! Kita cuma perlu baca koran, langsung kita tau separah apa keadaan negara kita ini... Dan satu2nya yang bisa memberikan harapan hanyalah harapan kita akan sorga - sorga tanpa dosa...
Makanya, sepeduli apapun kita ama orang2, ga akan ada guna kalo akhirnya mereka ngga akan nyampe tempat yang tanpa dosa itu... Sebagian dari kita perlu diingetin soal ini. Soalnya kita kadang terlalu terpaku ama kebutuhan2 idup mereka di dunia ini, ampe lupa kalo kita idup disini tuh cuma 50-60 ato 70, 80, ato lebih kalo ada umur panjang. Tapi, gimana nanti seudahnya?
Tapi juga, ada sebagian dari kita yang perlu juga diingetin... Kalo pesen yang bisa mendamaikan mereka sama Penguasa tempat tanpa dosa itu, adalah pesen tentang kasih Penguasa itu. Dan mana bisa kita menyebarkan pesan kasih itu kalau cuma disebarkan lewat omongan doang, tapi sikap dan tindakan kita ngga ngegambarin kasih yang begitu dalam itu? Kasih yang udah ditunjukin ama Dia ke kita - kasih yang memberi kita lebih daripada apa yang layak kita terima!
Indo Blog Posts
Gua sadar kalo bahasa dominan di otak gua sekarang - and has been for a while - tuh, bukan Indo, tapi Inggris. Bukan sombong ato gimana. Cuma kenyataan aja. Kenyataan bahwa kalo gua lagi refleksi, most likely bakalan switch ke Inggris.
Tapi, berhubung sekarang gua sedang berusaha memperbaiki Indo gua, gua coba nulis2 blog post kaya ginian pake Indo lagi. Biar aja Indo-nya mo amburadul soalnya campur pake segala macem bahasa yang gua tau, yang penting gua berusaha memfamiliarkan gua sendiri lagi ama bahasa Indo.
Selaen itu, ada alesan laen sih, kenapa gua coba nulis2 pake Indo gini... Sehubungan dengan alesan yang dah gua bilang diatas, yaitu kalo gua lebih comfy nulis/mengekspresikan pikiran2 gua pake Inggris, sekarang, kalo nulis pake Indo, gua cuma bisa nulis yang ringan2 n ga terlalu berat. Dan ini sebenernya mungkin bagus, biar kalo orang baca, ngga terlalu overwhelmed gimana ama apa yang gua tulis... =)
Tapi, berhubung sekarang gua sedang berusaha memperbaiki Indo gua, gua coba nulis2 blog post kaya ginian pake Indo lagi. Biar aja Indo-nya mo amburadul soalnya campur pake segala macem bahasa yang gua tau, yang penting gua berusaha memfamiliarkan gua sendiri lagi ama bahasa Indo.
Selaen itu, ada alesan laen sih, kenapa gua coba nulis2 pake Indo gini... Sehubungan dengan alesan yang dah gua bilang diatas, yaitu kalo gua lebih comfy nulis/mengekspresikan pikiran2 gua pake Inggris, sekarang, kalo nulis pake Indo, gua cuma bisa nulis yang ringan2 n ga terlalu berat. Dan ini sebenernya mungkin bagus, biar kalo orang baca, ngga terlalu overwhelmed gimana ama apa yang gua tulis... =)
Tuesday 22 January 2008
Glimpses of Life Over Here - Part 4
Di depan rumah gua, banyak banget pedagang kaki lima! Sepanjang jalan depan rumah gua, semua pedagang kaki lima!
Kalo sore, sekitar jam 5-7-an gitu, suka banyak anak muda nyanyi di depan. Toko sih dah tutup, tapi gua kadang bisa denger dari jendela kamar. Lagu yang mereka nyanyiin bagus2 sih, and lumayan bikin orang mikir, kalo menurut gua. Soalnya mereka bukan cuma nyanyi lagu2 yang populer, tapi juga lagu2 yang menggambarkan kenyataan hidup - lagu2 yang merupakan warta sosial masyarakat kita.
Dulu, malem sebelom tidur juga sering denger. Sekarang dah lebih jarang siih...
Mereka2 inilah alasan kenapa lagu "Bujangan" tuh salah satu lagu favourite gua kalo karaoke! =) Gua bukan suka lagunya per se ato suka liriknya. Gua suka lagu itu, soalnya lagu itu ngingetin gua ama rumah... and ngingetin gua juga ama penyanyi2 di bawah jendela! =)
Kalo sore, sekitar jam 5-7-an gitu, suka banyak anak muda nyanyi di depan. Toko sih dah tutup, tapi gua kadang bisa denger dari jendela kamar. Lagu yang mereka nyanyiin bagus2 sih, and lumayan bikin orang mikir, kalo menurut gua. Soalnya mereka bukan cuma nyanyi lagu2 yang populer, tapi juga lagu2 yang menggambarkan kenyataan hidup - lagu2 yang merupakan warta sosial masyarakat kita.
Dulu, malem sebelom tidur juga sering denger. Sekarang dah lebih jarang siih...
Mereka2 inilah alasan kenapa lagu "Bujangan" tuh salah satu lagu favourite gua kalo karaoke! =) Gua bukan suka lagunya per se ato suka liriknya. Gua suka lagu itu, soalnya lagu itu ngingetin gua ama rumah... and ngingetin gua juga ama penyanyi2 di bawah jendela! =)
Glimpses of Life Over Here - Part 3
Selama ini gua selalu berpikir kalo 'tempat2 persekutuan' yang ditutup itu cuma ada di deket tempat gua, tapi ngga di tempat gua sendiri.
Well, ampe hari ini, I guess. Hari ini, gua denger, ternyata ada satu tempat pertemuan anak2 Allah yang ditutup di kota gua juga.
Kaget? Well, ngga juga sih. Gua tau soalnya emang daerah gua gini sih, to a certain extent. So yeah, kaget sih, tapi ngga segimana, I guess...
Well, ampe hari ini, I guess. Hari ini, gua denger, ternyata ada satu tempat pertemuan anak2 Allah yang ditutup di kota gua juga.
Kaget? Well, ngga juga sih. Gua tau soalnya emang daerah gua gini sih, to a certain extent. So yeah, kaget sih, tapi ngga segimana, I guess...
Glimpses of Life Over Here - Part 2
Gua ada anjing tiga disini. Dulu ada empat. Tapi dalmatian gua mati baru2 ini, jadi tinggal sisa tiga doang. =(
Anjing gua yang pertama anjing kampung. Ngga tau keturunan apa. Galak banget. Dulu suka gigit orang. Sekarang dah lebih mending. =) Mungkin dulu dia sering dijahatin kali yah, as a puppy. Soalnya, kita kan beli dia di pinggir jalan gitu. And denger2, di daerah sana, banyak anjing yang dijual buat dimakan gitu, so... I'm glad that he was saved! =) Dulu belinya dua sih. Tapi yang satu dah mati beberapa taon lalu. Sakit.
Anjing gua yang itu pinter banget loncatnya! Bisa tinggiiiii banget kalo dia loncat. Dulu, gua and ade2 gua suka joke kalo dia tuh mungkin ada keturunan kucingnya, makanya pinter loncat. Tapi mungkin ada keturunan pitbull juga, makanya ganas banget! =) Anyway, gua sayang ama dia. =) Lucu mukannya kata gua! And dia bae ama gua kok =)
Anjing gua yang kedua, doberman. Gagah banget! =) Kalo jadi orang, dari antara tiga, dia pasti jadi yang paling cakep! =) Keren abis! =) Kalo menurut gua, ini anjing paling pinter juga dari antara 3. And gua paling suka kalo pas dia maen ama bola yang ada talinya. Lucu banget!!! =)
Anjing gua yang terakhir yang paling manja and paling dimanja. Paling kecil umurnya, tapi paling gede badannya! =) Anjing Rotwiller. Gede banget. Kaya beruang item! =) Apalagi kalo dia lagi makan buah ato sayur (iya, yang ini suka buah n sayur!) - jadi beneran kaya beruang, soalnya omnivora gitu! =) Pemakan segala tepatnya! =) Dia lucu and cantik! =) And very cuddly! =) Kurang olah raga sih dia tapinya. =( A problem for health concern not for beauty concern. =)
Anjing gua yang pertama anjing kampung. Ngga tau keturunan apa. Galak banget. Dulu suka gigit orang. Sekarang dah lebih mending. =) Mungkin dulu dia sering dijahatin kali yah, as a puppy. Soalnya, kita kan beli dia di pinggir jalan gitu. And denger2, di daerah sana, banyak anjing yang dijual buat dimakan gitu, so... I'm glad that he was saved! =) Dulu belinya dua sih. Tapi yang satu dah mati beberapa taon lalu. Sakit.
Anjing gua yang itu pinter banget loncatnya! Bisa tinggiiiii banget kalo dia loncat. Dulu, gua and ade2 gua suka joke kalo dia tuh mungkin ada keturunan kucingnya, makanya pinter loncat. Tapi mungkin ada keturunan pitbull juga, makanya ganas banget! =) Anyway, gua sayang ama dia. =) Lucu mukannya kata gua! And dia bae ama gua kok =)
Anjing gua yang kedua, doberman. Gagah banget! =) Kalo jadi orang, dari antara tiga, dia pasti jadi yang paling cakep! =) Keren abis! =) Kalo menurut gua, ini anjing paling pinter juga dari antara 3. And gua paling suka kalo pas dia maen ama bola yang ada talinya. Lucu banget!!! =)
Anjing gua yang terakhir yang paling manja and paling dimanja. Paling kecil umurnya, tapi paling gede badannya! =) Anjing Rotwiller. Gede banget. Kaya beruang item! =) Apalagi kalo dia lagi makan buah ato sayur (iya, yang ini suka buah n sayur!) - jadi beneran kaya beruang, soalnya omnivora gitu! =) Pemakan segala tepatnya! =) Dia lucu and cantik! =) And very cuddly! =) Kurang olah raga sih dia tapinya. =( A problem for health concern not for beauty concern. =)
Sunday 20 January 2008
Glimpses of Life Over Here - Part 1
Idup disini menarik. =)
Interesting aja liat anak-anak toko yang baru terus liat mereka grow over the years...
Pulang sekali ini, ada satu anak rumah baru ama tiga anak toko baru, dua cewe ama dua cowo. Yang cowo yang satu masih kecil banget. Kentara banget dia masih lugu n polos! =)
Interesting juga sih liat beberapa anak toko yang lama yang dulu masih diangggap kecil, sekarang dah ga dianggap anak bawang lagi =) Biarpun ngga semua badannya ikut ngegedein =P Ada sebagean yang badannya tetep aja kecil kaya dulu. =)
Denger2, ada salah satu anak toko yang kalo lolos seleksi, bakalan jadi pemaen sepak bola kabupaten kita! Gila, keren abis! =) Dia udah lulus seleksi tingkat kecamatan. Padahal badannya kecil loh. Lebih kecil dari gua. Tapi emang badan kecil bukan jaminan maen bagus ngga bagus sih. =P
Gua ngga yakin sih, pengen dia lulus apa ngga. Soalnya, kalo dia mpe lulus, ngga tentu bisa nerusin kerja disini... Padahal anaknya lumayan lucu =) Selaen itu, kerja disini lumayan sih...
Tapi, ngerti sih, apalagi seudah baca bukunya Walt Disney, kadang, ngejar impian juga sesuatu yang mesti kita coba lakuin. So yeah, I guess I do want him to pass the selection process and be chosen. =) Tapi, itu artinya mungkin liburan sekali ini, terakhir kalinya gua liat dia... =(
Hmmm... thinking... apa mestinya gua minta tanda tangan dia aja gitu yah? Siapa tau aja kan, dia jadi terkenal, jadi pemaen sepak bola propinsi, terus nasional, terus tim kita menang World Cup (hahaha, mimpi boleh dong?! =)) kan gua jadi ada tanda tangan dia.... =) hmmm, worth considering! =P
Interesting aja liat anak-anak toko yang baru terus liat mereka grow over the years...
Pulang sekali ini, ada satu anak rumah baru ama tiga anak toko baru, dua cewe ama dua cowo. Yang cowo yang satu masih kecil banget. Kentara banget dia masih lugu n polos! =)
Interesting juga sih liat beberapa anak toko yang lama yang dulu masih diangggap kecil, sekarang dah ga dianggap anak bawang lagi =) Biarpun ngga semua badannya ikut ngegedein =P Ada sebagean yang badannya tetep aja kecil kaya dulu. =)
Denger2, ada salah satu anak toko yang kalo lolos seleksi, bakalan jadi pemaen sepak bola kabupaten kita! Gila, keren abis! =) Dia udah lulus seleksi tingkat kecamatan. Padahal badannya kecil loh. Lebih kecil dari gua. Tapi emang badan kecil bukan jaminan maen bagus ngga bagus sih. =P
Gua ngga yakin sih, pengen dia lulus apa ngga. Soalnya, kalo dia mpe lulus, ngga tentu bisa nerusin kerja disini... Padahal anaknya lumayan lucu =) Selaen itu, kerja disini lumayan sih...
Tapi, ngerti sih, apalagi seudah baca bukunya Walt Disney, kadang, ngejar impian juga sesuatu yang mesti kita coba lakuin. So yeah, I guess I do want him to pass the selection process and be chosen. =) Tapi, itu artinya mungkin liburan sekali ini, terakhir kalinya gua liat dia... =(
Hmmm... thinking... apa mestinya gua minta tanda tangan dia aja gitu yah? Siapa tau aja kan, dia jadi terkenal, jadi pemaen sepak bola propinsi, terus nasional, terus tim kita menang World Cup (hahaha, mimpi boleh dong?! =)) kan gua jadi ada tanda tangan dia.... =) hmmm, worth considering! =P
Thursday 17 January 2008
Temporary... but better than nothing...
I have decided to just concentrate on what I can do and do as much as I can do while I have the time to do them and not on what I can't do.
It is easy to be paralised with a sense of inadequacy. But then, if I lose to my fear or if I got overwhelmed by the need to the point of being paralysed - I would be of no use to anyone!
So yeah, better just be thankful that even though I'm here only temporarily, I still can do something. And whatever that small something I can do, I will do while I can - for whatever short time I have! =) It may not change things in the long run. But it may...
But even if it really doesn't change things in the long run, hopefully, those whose lives I touched, can look back to this point of time - this temporary time - and think that - those time were only temporary and not here to stay - but it was a good time.
I want that. I will pray for that. And I will do all I can to do all I can.
It may not change the future for good, but it may just give people good time to look back to... =)
(Now why do I feel that I sound so much like a person whose biography I have just finished reading?! =P)
It is easy to be paralised with a sense of inadequacy. But then, if I lose to my fear or if I got overwhelmed by the need to the point of being paralysed - I would be of no use to anyone!
So yeah, better just be thankful that even though I'm here only temporarily, I still can do something. And whatever that small something I can do, I will do while I can - for whatever short time I have! =) It may not change things in the long run. But it may...
But even if it really doesn't change things in the long run, hopefully, those whose lives I touched, can look back to this point of time - this temporary time - and think that - those time were only temporary and not here to stay - but it was a good time.
I want that. I will pray for that. And I will do all I can to do all I can.
It may not change the future for good, but it may just give people good time to look back to... =)
(Now why do I feel that I sound so much like a person whose biography I have just finished reading?! =P)
Subscribe to:
Posts (Atom)
